Langsung ke konten utama

BUKU ANTOLOGI 2016 - 2019





Komentar

  1. Masyaallah... Udah banyak banget karyanya... 😍😍😍

    BalasHapus
  2. Hai haiii...barokalloh. wah sudah aktif sejak 2016.. keren .. aku abru 2 tahunan nyempkung dunia nulis2 gini 🤭

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catatan Seorang Perempuan Tentang Perempuan

source: pinterest  Suatu ketika ada sebuah opini yang menyebut jika perempuan telah bersuami dan tinggal jauh dari orangtua, maka saat berkunjung ke rumah orangtua bisa jadi ibarat momen liburan. Hari-hari lebih santai dan nggak musti berjibaku dengan pekerjaan rumah seperti biasanya. Barangkali itu memang berlaku buat sebagian orang, tapi nggak buat aku.   Dalam sepekan lalu saat berada di rumah orangtua, hari-hariku hampir sama dengan biasanya. Setelah sholat subuh beralih ke pekerjaan rumah; memasak, beberes dapur, mencuci piring, beberes rumah. Disaat itu semua selesai sedang anak masih lelap, aku sempatkan diri buat mengikat ide dan gagasan. Saat dia sudah terbangun, tugasku pun beralih untuk memperhatikannya; memandikan, memberikan makan, dan menemaninya bermain atau belajar. Siang hari menjadi waktu tidur seperti biasanya.  Tidak melulu hanya di rumah, pun aku memanfaatkan waktu disana untuk bersilaturahim ke rumah saudara juga teman. Ada pula dari...

Narasi Gurunda

Beda. Satu kata yang aku rasa sangat pas mewakili buku biografi ini. Buku biografi yang selama ini kutahu biasa ditulis dengan bahasa yang serius dan agak berat. Beda halnya dengan buku ini. Narasi Gurunda merupakan sebuah karya novelisasi biografi bapak KH. Ahmad Taufik Kusuma, seorang tokoh masyarakat dan juga tokoh agama yang tak lain adalah ayahanda dari sang penulis @jihanmw . Biografi dalam buku ini dinarasikan dengan bahasa lugas, ringan, dan sangat mudah dipahami. Sejujurnya selama ini aku kurang begitu minat pada novel, melainkan lebih pada buku-buku nonfiksi, termasuk pengembangan diri dan yang bernuansa religi. Meski buku ini berbentuk novel, bagiku membacanya sungguh mengasyikkan sekali. Barangkali karena ini biografi, banyak pula makna dan pelajaran yang kental dalam sisi religi. Ada beragam rasa yang hinggap dikala membaca buku ini. Ada rasa cemas, haru, sedih, juga lucu. Pilihan dan rangkaian katanya sukses menggiringku untuk terus mengikuti alur cerita hingga...